Kamis, September 23, 2010

Ironi

Katulistiwa Nusantara
Negri dengan sejuta kekayaan didalammnya,
Hutan, Tambang, Budaya, Laut yang kesemua itu ada dinusantara indonesia
negri kaya yang selalu dibicarakan orang
Kaya???
mereka yang kuasa di negri ini selalu mengatakan dari tahun ketahunnya tingkat kemiskinan di negri ini selalu berkurang dengan dalih hasil survey
(menurut Rizal Ramli hasil survei dapat berbeda dengan merubah waktu pelaksanaan survei, contoh "ketika dilakukan pada masa panen, maka pendapatan masyarakat akan meningkat")
dan lagi, menurut mereka, para penentu kebijakan, bahwa ditahun 2011 mendatang tingkat kemiskinan akan berkurang 2,5 juta jiwa
LAGI-LAGI kita hanya disuguhkan oleh angka angka yang tidak jelas bersumber dari mana, sama tidak jelasnya dengan aliran dana dari kasus bank yang tempo hari menjadi makanan basi bagi rakyat di negri yang kaya raya ini

dibelahan Timur Ibukota tercinta ada sejumlah manusia yang selalu tertawa miris, ketika musim hujan datang, karna bagi mereka " Ini saatnya kita ajak anak anak kita berenang gartis", tanpa harus membayar tiket masuk tempat rekreasi seharga biaya hidup mereka selama 1 minggu

disebelah Utara Ibukota ada jalan Amblas yang bersamaan dengan amblasnya moral mereka para pendengar aspirasi yang duduk mewah di gedong yang katanya ingin direnovasi, atau mereka sebetulnya mendengar tanpa ada realisasi

Pinggiran Ibukota yang seharusnya merupakan dari Hijau Resapan, disulap menjadi daerah hijau cat penuh hunian, lucu memang bagi mereka yang tak pernah merasakan

disini kami bukan orang besar yang suara kami dapat selalu dengar
disini kami hanyalah orang bodoh, yang tak pernah berusaha untuk membodohi orang lain
disini kami hanyalah rakyat kecil, yang selalu disebutkan namanya ketikan musim kampanye tiba
dan disini kami tak henti berdoa, jadikanlah para pemimpin kami amanah,
bertanggung jawab, dan berjuang untuk rakyatnya karna bagaimanapun mereka tetaplah pemimipin kami


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

am proud to be moeslim..,how about you ??